Yang Mulia, Mohon Bebaskan Dahlan Iskan dan Pulihkan Nama Baiknya
Padahal, aset menganggur PT PWU di Kediri dan Tulungagung dijual karena tidak produktif. Selanjutnya, Dahlan membentuk tim untuk menilai aset-aset PT PWU lalu menjualnya.
"Setelah mendapatkan dana segar, uang tersebut digunakan untuk membeli aset tanah lagi di Karangpilang, Surabaya," kata Yusril beberapa waktu lalu.
Nah, tanah yang dibeli itu membuat nilai aset PWU di Karangpilang berlipat-lipat. Sebab, tanah tersebut berada di tengah lahan PWU. Dengan kondisi bolong-bolong di tengah seperti itu, lahan sulit dimanfaatkan.
Secara keseluruhan, langkah tersebut merupakan tindakan bisnis. Harga tanah sendiri diputuskan tim penilai dan penjual aset. "Pak Dahlan tidak ikut menentukan harga," ucapnya. (cr2/jpg/ara/jpnn)