Zakia Fachrur
Oleh Dahlan IskanItu dia lakukan kemarin. Ketika bahan makan di kamar temannyi itu habis.
Zakia berjalan sekitar 10 menit. Ke toko yang sudah mulai buka di dekat asrama. "Tokonya orang Arab," ujar Zakia.
Sepanjang jalan menuju toko itu Zakia merasakan betapa sepi Kota Wuhan. Namun masih dia lihat juga beberapa orang berjalan.
"Yang berani jalan-jalan itu saya lihat orang berkulit hitam dari Afrika," ujar Zakia.
Dia juga melihat ada satu dua mobil yang lewat. Namun dibanding biasanya tentu bisa dibilang senyap.
Kini tidak hanya virus corona yang harus diperangi di Wuhan. Namun juga medsos yang menyebarkan hoaks.
Misalnya ada yang memviralkan khasiat bunga tertentu. Yang katanya bisa sebagai obat ajaib untuk melawan virus itu.
Bahkan ada yang menganjurkan agar menyalakan mercon yang dirangkai panjang di depan rumah. Agar virus di rumah itu mati semua.