Krisis COVID di negara bagian New South Wales (NSW), khususnya di ibukota Sydney, semakin memburuk. Hari ini Sydney mencatat 356 kasus baru dan jumlah kematian terkait penularan di sebuah rumah sakit naik menjadi enam orang.

Menteri Utama NSW, Premier Gladys Berejiklian mengatakan dalam 24 jam terakhir ada tiga orang yang meninggal. 

BACA JUGA: Pelaku Penyuntikan Vaksin Kosong di Pluit Ditangkap, Apa Motifnya?

Jumlah kematian dalam dua bulan terakhir di NSW saat ini sudah mencapai 29 orang.

Wabah di Rumah Sakit Liverpool bermula dari seorang pekerja yang tertular virus corona ketika berada di ruang perawatan COVID.

BACA JUGA: Kematian Akibat COVID-19 Naik 300 Persen

Premier Berejiklian mengatakan wilayah pemerintahan lokal Canterbury-Bankstown tetap menjadi 'hot spot', karena kasus penularan COVID terus meningkat, sementara penularan di wilayah pemerintahan lokal lainnya mulai melandai.

"Kita sudah melihat penurunan besar di daerah seperti Fairfield karena warga mematuhi imbauan kesehatan," katanya.

BACA JUGA: Bocah SMP di Karanganyar Sigit Sulistyo Sungguh Mulia, Lihat yang Dia Kerjakan

"Kita harus menerima kenyataan bahwa tantangan yang kita hadapi di NSW adalah karena kurangnya kepatuhan warga, serta varian Delta berbeda dengan varian yang ada sebelumnya."

Premier Berejiklian mengatakan prioritasnya saat ini adalah melakukan vaksinasi terhadap setidaknya 70 persen warga.

Di luar Sydney, seperti di Tamworth, Armidale atau di Byron Bay, tidak tercatat penularan baru. Namun ada kasus baru dan tempat yang masuk dalam daftar 'exposure site' di Newcastle.

Kemarin, seorang pria berusia 50 tahun asal Sydney yang positif melakukan perjalanan melewati Byron, Richmond Valley, Lismore dan Ballina, sehingga menyebabkan 'lockdown' selama tujuh hari di kawasan perbatasan antara Queensland-NSW.

Pria tersebut dilaporkan bepergian bersama dua sanak keluarga dan tidak mengenakan masker, tidak menjaga jarak, dan juga tidak melakukan 'check in' dengan menggunakan QR code, kata Walikota Byron Bay  Michael Lyon.

"Saya dengar dia tidak percaya adanya virus. Dari apa yang saya pahami, dia tidak mau bekerjasama," katanya.

Hingga saat ini sudah ada 5.805 kasus COVID di NSW sejak tanggal 16 Juni, saat pertama kali wabah varian Delta terdeteksi. Sementara 89 warga NSW meninggal sejak pandemi dimulai bulan Maret 2020. Belum tahu kapan lockdown di Melbourne berakhir

Sementara itu di ibu kota Victoria, Melbourne, yang sedang menjalani 'lockdown' dan rencananya berakhir hari Kamis malam, dilaporkan adanya 20 kasus baru.

Namun kabar baiknya, kawasan regional Victoria tidak lagi menjalani lockdown.

Dari 20 kasus tersebut, hanya lima orang yang sudah menjalani karantina ketika mereka positif. Sisanya berada di luar bersama warga lainnya.

Menteri Kesehatan Victoria, Martin Foley mengatakan masih terlalu dini untuk menilai bagaimana dampak kasus baru ini terhadap kemungkinan pencabutan status 'lockdown'.

"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Bola kristal peramal tidak berfungsi belakangan ini," katanya.

"Apa yang kami lakukan adalah mengikuti saran pihak kesehatan dengan pertimbangan dari hari ke hari."

Menkes Victoria mengatakan bahwa 22.670 dosis vaksin diberikan di pusat vaksinasi milik Pemerintah negara bagian. 

Ini menjadi angka tertinggi selama dua bulan terakhir, terlebih kini warga berusia di bawah 40 tahun sudah bisa mendapatkan vaksin AstraZeneca.

Pemerintah juga memperluas lokasi keberadaan pusat vaksin di beberapa sekolah untuk mempercepat program vaksinasi, khususnya bagi murid-murid sekolah menengah yang akan segera menjalani ujian akhir sekolah menengah dan keluarga mereka.

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Data Covid-19 dari Pusat Mengerikan, Gibran Rakabuming Heran

Berita Terkait