6 Manfaat Ubi Jalar, Bikin Penyakit Kronis Ini Tidak Berkutik
jpnn.com, JAKARTA - SIAPA yang tidak suka mengonsumsi ubi jalar. Rasanya yang manis dengan daging lembut membuat kita ketagihan mengonsumsi makanan yang satu ini.
Ubi jalar bisa Anda olah dalam bentuk gorengan dan kolak yang nikmat.
Ubi jalar yang mungkin paling Anda kenal memiliki daging oranye cerah.
Namun, warnanya sangat beragam dari merah muda dan ungu hingga kuning dan putih dan jika Anda bertanya-tanya, ya ubi jalar putih berbeda dari ubi putih biasa.
Karena bagian dari profil nutrisi tanaman bergantung pada warnanya, setiap varietas memiliki susunan yang sedikit berbeda, tetapi semuanya berpotensi bermanfaat bagi kesehatan Anda.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Themanual.com.
1. Mengandung vitamin penting
Ubi jalar mungkin paling terkenal karena kandungan vitamin A-nya (sebenarnya hadir sebagai beta-karoten, pigmen tanaman yang memberi warna oranye pada ubi jalar dan tubuh kita mengubahnya menjadi vitamin A setelah kita memakannya), tetapi mereka juga sumber vitamin C dan vitamin B6 yang baik.
2. Ubi jalar menyediakan mineral penting
Mineral sama pentingnya dengan vitamin, dan ubi jalar berukuran sedang menyediakan 25 persen nilai harian mangan, 20 persen nilai harian tembaga, dan 12 persen nilai harian kalium.