6 Napi Kabur Ditangkap Kembali, Begini Pengakuan Mereka
“Saya awalnya tidak tahu kalau mereka tahanan kabur. Mereka berjumlah empat orang, menyetop mobil saya di Muaro Sijunjung, dua duduk di depan dan dua lagi naik ke bak belakang. Namun satu di antaranya berhasil kabur saat disergap petugas,” jelas Malta ketika dimintai keterangan di Mapolres Sijunjung, kemarin (18/9).
Sekitar pukul 01.15 kemarin, Risman Saogok dan Nasrul Efendi ditangkap dalam sebuah lokasi acara kesenian randai di kawasan Muaro Gambok. Ketika itu mereka sempat berpura-pura berlagak seperti warga biasa.
Namun, sejumlah pemuda curiga hingga langsung diamankan ke pos siskamling setempat.
Lalu, sekitar pukul 02.00, giliran Randi alias Datuak ditangkap petugas di Nagari Pamuatan. Dia ditangkap ketika berjalan kaki di sebuah jalan umum menuju kedai.
“Alhamdulilah, kami sudah berhasil menangkap 6 orang dari 12 orang napi kabur dari LP Muaro Sijunjung. Seluruhnya untuk sementara waktu ditahan di Mapolres Sijunjung,” tukas Nasrul Nurdin.
Kasat Reskrim Iptu Dharmawan menambahkan, selain mengamankan 6 pelaku tahanan kabur, Polres Sijunjung juga mengamankan sejumlah senjata tajam dari tangan para pelaku, berikut tiga unit HP.
Dari hasil interogasi, salah seorang enam pelaku ternyata diketahui sebagai pelaku penusukan petugas LP Muaro Sijunjung Doni.
Kepala LP Muaro Sijunjung, Marten mengatakan, jumlah warga binaan sebanyak 309 orang, sementara kapasitas maksimalnya hanya 150 orang. Sedangkan petugas seluruhnya 35, petugas khusus jaga 14 orang. Maka untuk penjagaan digelar sistem shift 3X24 jam, dengan pola 5-5-4 setiap kali 8 jam. Petugas disiagakan 2 di depan dan 3 belakang.