Abdullah Sonata Siap Melawan
Nama DPO Teror Pengganti Dulmatin Kirim Pesan via InternetMinggu, 16 Mei 2010 – 07:32 WIB
Posting itu tertanggal 3 Mei 2010. namun, di akhir suratnya, Sonata yang menggunakan nama alias Abu Ikrimah Al Bassam Al Mathlubi itu mencantumkan tanggal 29 April 2010. Hingga tadi malam pukul 20.00, situs itu masih bisa diakses. Nama Abdullah Sonata disebut langsung oleh Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dalam jumpa pers Jumat lalu (14/5). Menurut Kapolri, Sonata adalah figur yang berbahaya karena militan dan pintar merekrut anggota baru. Polisi juga menduga, setelah Dulmatin tewas, Sonata menggantikan dia sebagai amir, pemimpin.
Sonata adalah teroris residivis. Dia lahir di Bambu Apus, Jakarta Timur, 4 Oktober 1978. Dia disegani setelah menjadi komandan Laskar Mujahidin Kompak (Komite Penanggulangan Krisis) di Ambon pada konflik bernuansa SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan) pada 1999. Saat itu laskarnya beranggota sekitar 500 orang. Polisi juga menuduh dia menyabot gudang senjata Brimob Polri di Tantui, Ambon, pada 2000. Di Poso, Sulawesi Tengah, dia memimpin kelompok Kompak Kayamanya.