Ada Tes untuk Ungkap Guru Asing LGBT di Sekolah Swasta?
Selasa, 24 Desember 2019 – 22:37 WIB

Ilustrasi gay atau lelaki penyuka sesama jenis.
“Menurut saya itu aneh,” ujarnya. “Psikologi tak bisa mendiskriminasi berdasar seksualitas.”
Direktur Support Group and Resource Center on Sexuality Studies (SGRC) Riska Carolina mengatakan, kalangan gay dan lesbian menghadapi meningkatnya hambatan akibat kebijakan pemerintah. “Jika ada kelompok-kelompok yang dianggap berbeda, medeka malah dikecualikan ketimbang diurus,” katanya.(ara/jpnn)