Ada yang Nekat Menyogok demi Masuk Pendataan Honorer, Permainan Uang Marak, Parah!
"Yang jadi korban honorer K2 asli. Kami berharap Badan Kepegawaian Negara (BKN) memperketat pengawasannya agar yang bodong tidak lolos," tegasnya.
Senada itu, Pengurus Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Kabupaten Garut Dudi Abdullah, permainan uang sudah sering terjadi setiap kali ada kebijakan pemerintah. Sayangnya, masih ada oknum-oknum pejabat pemda bermain sehingga datanya bisa dimanipulasi.
"Kami sih berharap kejadian 2013 tidak terulang lagi. Sakit hati rasanya karena sekitar 30 ribu yang lulus CPNS 2013 ternyata bodong," ucapnya.
Sementara itu, Pengurus PHK2I Pusat Eko Mardiono menegaskan munculnya tenaga bodong karena lemahnya sistem pengawasan. Dia menyarankan agar data honorer diuji publik.
Dengan uji publik, masing-masing honorer bisa menilai mana yang bodong dan tidak.
"Tenaga bodong ini harus ditenggelamkan. Kalau mau jadi ASN, silakan lewat jalur umum, bukan honorer," tegas Eko. (esy/jpnn)