Andi Akmal Minta Pemerintah Segera Kendalikan Harga Beras
Namun, kementerian teknis ini dalam rapat koordinasi terbatas Kemenko perekonomian atau rapat kabinet dapat menyampaikan bahwa kondisi pasokan beras di dalam negeri melimpah.
“Yang saya khawatirkan ini adalah kebijakan miring berupa membuka keran impor beras medium karena dianggap stok kurang yang mengakibatkan harga beras naik,'' ucap Akmal.
Anggota FPKS ini menyampaikan, dengan semua klaim pemerintah bahwa stok beras cukup, kenyataan yang terjadi di lapangan terjadi kenaikan harga beras menyeluruh di seluruh wilayah Indonesia.
Artinya, stok milik Perum Bulog belum mampu menahan pergerakan harga beras yang mulai naik.
“Saya minta jangan sampai harga beras ini seperti minyak goreng yang susah turunnya. Pengendalian beras ini semestinya lebih mudah dan pemerintah jangan sampai kalah dengan para pedagang besar beras yang seenaknya mengendalikan harga di pasar,'' tandas Akmal. (mrk/jpnn)