Arsjad Rasjid Ajak Kadin Pusat dan Daerah Berkolaborasi Atasi Persoalan Ekonomi
“Saya mendirikan warung inovasi bagi pengusaha batik di Pekalongan. Di dalam rumah ini, pengusaha tidak haya membuat batik namun dilatih memasarkan produknya lebih luas lagi. Jadi nantinya batik itu tidak hanya terkenal di Pekalongan saja namun terkenal di daerah lain termasuk mancanegara,” kata Arsjad.
Melalui upaya ini, Arsjad yakin perekonomian Yogyakarta dan daerah lain yang selama ini terpukul pandemi bisa bangkit lagi. Bahkan, mampu menciptakan pengusaha baru baik sekala mikro, keci dan menengah.
Selanjutnya, kadin berupaya membuka akses permodalan bagi pengusaha agar semakin berkembang.
“Kadin mengingatkan agar semua pihakpihak harus saling membantu untuk mendorong penambahan jumlah pengusaha di Indonesia agar bisa membuat lapangan pekerjaan yang lebih besar. Dengan membuat lapangan kerja lebih besar, maka dapat mengurangi kemiskinan,” ujar Arsjad.
Sementara itu, Ketua Dewan Formatur Kadin DIY Mirwan Syamsudin Syukur mendukung penuh pencalonan diri Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin karena tidak meninggalkan Kadin di daerah dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Menurut Arsjad, langkah ini dapat menumbuhkan ekonomi nasional dengan mengoptimalkan Kadin daerah agar menggerakkan potensi ekonomi di daerah.
Kadin sebagai organisasi besar yang menaungi seluruh organisasi-organisasi pengusaha harus turut memberikan kontribusi dan memikirkan kepentingan masyarakat dengan bersinergi membantu tugas-tugas pemerintah.
“Demikian juga di daerah, karena Kadin itu menaungi semua organisasi pengusaha bahkan dia harus memikirkan juga kepentingan rakyat seperti tugas-tugas yang dipikirkan pemerintah,” sambungnya.