Banjir Bandang di Wasior, Belasan Tewas
Ratusan Korban dalam PencarianSelasa, 05 Oktober 2010 – 09:11 WIB
Ira,seorang warga Wasior yang dihubungi Radar Sorong,kemarin menyatakan,kondisi kota hancur,penuh dengan lumpur. Sebagian warga masih mencari-cari sanak keluarganya yang belum ditemukan. Sebagian lagi trauma setelah menyaksikan banjir bandang menghancurkan rumah mereka. ‘’Sampai sekarang masih dilakukan pencarian. Air datang begitu tiba-tiba,sehingga banyak tak menyalamatkan diri,’’ ujar Ira dibalik telepon genggamnya.
Terjangan banjir bandang itu tidak hanya melumpuhkan kota Wasior. Diperkirakan jumlah korban meninggal masih terus bertambah karena proses evakuasi mengalami kendala. Hal ini disebabkan terputusnya jembatan Manggurai yang menghubungkan pusat pemerintahan dengan pusat kota Wasior yang jaraknya sekitar 5 Km.
Kendati air bercampur lumpur yang awalnya hampir mencampai atap rumah telah surut, tapi warga yang bermukim di kawasan kota Wasior masih khawatir terjadi banjir susulan. Pasalnya, wilayah Teluk Wondama masih terus diguyur hujan sehingga air masih terus meluap di kali Angris dan Kiot yang letaknya persis di tengah Kota Wasior.