Bawa Balita, Puluhan WNI ke Malaysia Lewat Jalur Tikus
Rabu, 05 April 2017 – 14:00 WIB
Setelah itu, dia menuju Nunukan menggunakan kapal swasta.
Setelah berada di Nunukan, dia menghubungi pengurus agar dapat ke Sabah tanpa dokumen resmi.
Dia mengaku harus membayar RM 650 atau Rp 1.965.600 (RM=Rp 3.024).
Sementara itu, Hardi (23), warga Kabupaten Pinrang tergolong nekat.
Sebab, berangkat dari kampung halaman menuju Nunukan seorang diri.
Selain itu, dia hanya berkomunikasi dengan saudaranya yang berada di Sabah melalui telepon seluler.
“Pas di kapal ketemu ibu-ibu yang mengatakan satu tujuan. Makanya ikut sama itu ibu. Tetapi, tidak cukup satu hari di Sebatik sudah ditahan,” ungkapnya. (akz/eza)