Begal Mengganas, Warga tak Nyaman Merayakan Idulfitri
jpnn.com, BATAM - Ketenangan warga Sagulung, Batam, Kepri, terusik saat merayakan hari raya Idulfitri 1438 H beberapa hari terakhir.
Itu setelah sekelompok remaja bersepeda motor yang kerap melakukan aksi pemalakan ataupun begal.
Warga di perumahan PJB hingga ke Sagulung Baru (Saguba) misalkan, mengaku banyak yang jadi korban begal selama Lebaran kemarin.
Para pelaku yang mengendarai sepeda motor secara berkelompok memalak siapa saja yang melewati jalan di Seibinti ataupun jalan masuk pemukiman warga.
Meskipun tak melukai para korban, namun aksi kelompok remaja bersepeda motor tersebut meresahkan sebab mereka juga merampas barang berharga para korban.
"Sejak malam takbiran itu, jalanan ini tak nyaman. Mereka (remaja bersepeda motor) berkeliaran sampai pagi. Bawa-bawa broti gitu," ujar Junaidi, warga Saguba, Rabu (28/6).
Dua pemuda warga Saguba disebutkan menjadi korban keganasan kelompok remaja tersebut. Kedua korban yang baru pulang selamatan ke rumah kerabat mereka dipalak oleh remaja bersepeda motor tak jauh dari simpang Fanindo, Minggu (25/6) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
”Dompet dan hape dua pemuda itu diambil kelompok anak-anak itu. Padahal belum terlalu larut itu," kata Junaidi.