Begini Strategi Polri-TNI Menjaga Kedamaian Pemilu di Pulau Terluar Indonesia

jpnn.com, KEPULAUAN MERANTI - Polri dan TNI solid menjaga keamanan Pemilu 2024 di wilayah pulau terluar Indonesia.

Untuk menjaga keamanan dan kondusivitas masyarakat selama pemilu, Polsek Rangsang Barat mengadakan apel kesiap siagaan bersama TNI di halaman Kantor Camat Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Selasa (30/1).

Aparat yang menjaga pulau terluar Indonesia itu kompak menyiapkan dan menyusun strategi untuk menjamin keamanan masyarakat.

Selain Polri dan TNI, pemerintah, KPU, Bawaslu, dan unsur pimpinan kecamatan (Upika) setempat juga ikut mempersiapkan upaya menjaga keamanan di Rangsang Barat.

Kapolsek Rangsang Barat Iptu Roly Irvan mengatakan bahwa apel kesiapsiagaan ini sesuai arahan Kapolres Meranti AKBP Kurnia Setyawan sebagai bentuk kesiapan personil gabungan dan sarana pendukung menjelang Pemilu 2024.

“Strategi penting kami lakukan adalah komunikasi publik yang diperkuat untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat guna menjaga stabilitas kamtibmas menjelang Pemilu,” kata Iptu Roly.

Roly menjabarkan saat ini daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 14.658 pemilih, dengan 68 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 12 Desa se-Kecamatan Rangsang Barat.

Juga terdapat dua TPS berkategori rawan secara kondisi geografis, yakni di Dusun Manggis, Desa Bokor.