Berkat Inovasi Ini, Bea Cukai Tanjung Emas Raih Penghargaan dari MenPAN-RB
Barang tersebut, di antaranya berupa sepeda, pakaian bermerek, hingga bagian sepeda motor dengan total nilai lelang sebesar Rp 1,7 miliar.
“Keberlangsungan inovasi ini tidak lepas dari dukungan stakeholder, terutama kerja sama dengan perusahaan jasa titipan," terangnya.
Karena itu, Galih menegaskan Bea Cukai Tanjung Emas terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik melalui audiensi, sosialisasi, dan koordinasi dengan harapan pelayanan terhadap pekerja migran dapat berlangsung maksimal.
Penghargaan ini pun menurut Galih menjadi awal usaha Bea Cukai Tanjung Emas untuk terus meningkatkan pelayanan dan pengawasan barang kiriman.
"Hingga saat ini, kami terus giat melakukan sosialisasi kepada pekerja migran Indonesia, bekerja sama dengan BP3MI, berkoordinasi dengan kantor vertikal dan lintas kementerian, serta melaksanakan audiensi dengan perusahaan jasa titipan dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa," jelas Galih.
Di kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB Diah Natalisa menyampaikan penyelenggaraan kompetisi inovasi pelayanan publik tahun 2023 telah berhasil menjaring sebanyak 3.110 proposal inovasi yang terdaftar dalam Aplikasi Sinovic.
Dari jumlah tersebut sebanyak 2.135 proposal (69 persen) dinyatakan lolos administrasi, kemudian dilakukan penilaian proposal oleh tim evaluasi dan dilaksanakan presentasi serta wawancara oleh tim panel independen.
Rangkaian acara ini menjaring 99 finalis inovasi kelompok umum dan 15 finalis kelompok khusus.