Bisa Tekan Biaya Produksi, Pengusaha Tak Naikkan Harga
Rencana Angkutan Barang Boleh Konsumsi BBM SubsidiMinggu, 19 Desember 2010 – 08:31 WIB
Kadin, terang Suryo, tengah mengkaji dampak pembatasan BBM bersubsidi terhadap kenaikan biaya produksi. "Kami menunggu respons teman-teman pengusaha dan industri. Sampai sekarang belum lengkap," katanya.
Ekonom Danareksa Purbaya Yudhi Sadewa menganggap, kebijakan pembatasan BBM bersubsidi tidak akan secara signifikan mempengaruhi inflasi (kenaikan harga). "Syaratnya, (pembatasan BBM bersubsidi) hanya berlaku untuk kendaraan pribadi. Tidak termasuk kendaraan barang," ucapnya.
Meskipun begitu, kalau kebijakan penggantian pelat hitam ke pelat kuning untuk angkutan barang diberlakukan, potensi penghematan yang ditargetkan pemerintah sebesar Rp 3,8 triliun akan berkurang. "Kami belum bisa memastikan besar penurunan penghematannya. Sebab, datanya (angkutan barang) masih di Kementerian Perhubungan," ujar Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Tubagus Haryono.