Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Buku Obor

Oleh: Dahlan Iskan

Minggu, 20 Agustus 2023 – 07:07 WIB
Buku Obor - JPNN.COM
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Di balik sikap pendiamnya, Novi punya banyak humor tentang dirinya.

Misalnya ia suka bilang dilahirkan di ketinggian setara dengan apartemen 15 lantai.

Maksudnya: ia lahir di lereng gunung Argopuro, Situbondo bagian selatan.

Ayahnya membuka toko di desa itu. Sekaligus petani.

Novi anak tunggal. Setamat SD ia sudah ingin ke pondok Nurul Jadid. Pondok yang sangat terkenal. Itulah pondok pesantren level ''bintang sembilan'' di lingkungan NU.

Belum diizinkan. Masih terlalu kecil. Setelah tamat SMP barulah Novi boleh ke Nurul Jadid.

Novi ingin masuk jurusan eksakta. Nilai matematika di SD dan SMP-nya terbaik. Tetapi yang tersedia di Nurul Jadid jurusan bahasa.

Di jurusan bahasa itu santri diasramakan. Dalam asrama ada aturan: wajib berbahasa asing selama 24/7. Tinggal pilih. Boleh Mandarin, boleh Inggris, boleh bahasa Arab.

SAYA makan sop kaki kambing di pinggir Jalan Plaju, Jakarta. Di kaki lima. Waktu tolah-toleh terbaca papan nama: Penerbit Obor.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close