Chandra Hamzah Diminta Nonaktif dari KPK

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra M Hamzah diminta nonaktif dari posisinya saat ini. Hal itu terkait dengan tudingan tersangka suap Wisma Atlet, M Nazaruddin yang mengaku pernah bertemu dengan Chandra Hamzah.

Anggota Komis III PR Nudirman Munir menyatakan, sedari awal dirinya sudah meragukan KPK. Politisi Partai Golkar itu pun mendesak KPK Chandra Hamzah mundur dari jabatannya dan tidak mencalonkan diri lagi sebagai pimpinan KPK periode selanjutnya.

"Seharusnya Chandra Hamzah nonaktif dari KPK dan mundur saja dari pencalonan sebagai pimpinan KPK. Lebih bagus dia tidak usah mencalonkan dan mengundurkan diri dari Pimpinan KPK sekarang," kata Nudirman, Rabu (27/7), di Jakarta/

Terkait sikap Chandra Hamzah yang membantah pernah mengaku bertemu Nazaruddin, Nudirman mengingatkan wakil ketua KPK yang membidangi penindakan itu untuk siap-siap saja menangung risiko telah melakukan pembohongan publik. "Kalau Chandra terus keras membantah, tapi nanti terbukti maka dia harus  menanggung resiko bahwa itu merupakan pemoongan publik. Ini pelecehan terhadap KPK," tegasnya.