Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Cinta & Dudung

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Rabu, 29 September 2021 – 20:14 WIB
Cinta & Dudung - JPNN.COM
Cinta Laura. Foto: Ricardo/JPNN.com

Gaya cadel Cinta banyak dijadikan bahan parodi yang beredar di aplikasi TikTok. Kalau dikumpulkan jumlahnya bisa belasan. Salah satu yang paling banyak beredar adalah parodi Cinta yang sedang diwawancarai oleh seorang reporter infotainment.

Dalam versi asli, Cinta mengatakan bahwa orang banyak yang salah sangka terhadap dirinya. Banyak orang mengira dia hanya jual tampang bule dan aksen Inggris. ‘’They think that I’m a kind of a bimbo…’’ katanya dengan aksen Inggris Amerika yang kental.

Cinta melanjutkan 'Sebelum saya masuk universitas, orang-orang tidak tahu bahwa saya….smart’’. ungkapan ‘’smart’’ sengaja diberi jeda dan diberi penekanan khas oleh Cinta.

Kalimat-kalimat itulah yang dijadikan bahan parodi dengan berbagai ekspresi yang lucu oleh netizen.

Berbagai parodi itu bertebaran di kanal YouTube dan aplikasi TikTok, dan rata-rata ditonton puluhan ribu orang. Rupanya para youtuber itu memanfaatkan gaya khas Cinta untuk pansos (panjat sosial), dan hasilnya lumayan. Cinta mengaku sangat sedih oleh ulah para youtuber itu.

Beberapa hari ini Cinta viral lagi, karena unggahannya di Instagram banyak ditonton orang dan banyak dibagikan di berbagai grup pertemanan WhatsApp. Kali ini Cinta tidak sedang diwawancarai oleh reporter infotainment. Kali ini Cinta tampil serius di acara penting di depan sejumlah menteri dan pejabat negara.

Cinta menjadi pembicara tunggal dalam launching program ‘’Moderasi Beragama’’ yang diadakan oleh Departemen Agama (22/9). Ada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Pendidikan Nadiem Makarim di acara itu.

Dalam video berdurasi sembilan menit 48 detik itu Cinta tidak bicara soal karier atau soal film terbarunya. Beda dari trade-marknya selama ini, kali ini Cinta berbicara mengenai toleransi beragama, moderasi beragama, keberagaman, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Cinta dan Dudung, mungkin tidak saling kenal. Namun, pesannya soal itu sama saja.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close