Nantinya, menurut Andianto, raihan dana IPO akan banyak dialokasikan untuk pengembangan tambang tersebut. Sementara untuk divisi Otojasa, yang merupakan penyumbang terbesar keuntungan perseroan, Cipaganti Grup telah mengoperasikan 3.500 armada angkutan darat jalur berbagai kota di Jawa dan Bali. Layanan Otojasa perseroan meliputi taxi, bus wisata, rental mobil, travel angkutan penumpang serta kargo. “Pada 2015 jumlah armada kami targetkan menjadi 15.000 unit, dengan jangkauan layanan meliputi Jawa, Bali, Sumatera dan Kalimantan,” imbuhnya. (far)
JAKARTA - PT Cipaganti Citra Graha (Cipaganti) tidak mau kalah dengan perusahaan lain dalam urusan go public. Perseroan tengah pasang kuda-kuda dalam