Daerah Bebas Motor Diperpanjang hingga Blok M
"Karena itu, kami utamakan jalan protokol dulu," terangnya.
Meski sudah ada kajian penerapan area bebas motor di ruas Blok M–Medan Merdeka Barat, Ahok memastikan belum akan menerapkan kebijakan tersebut dalam waktu dekat. Pada 17 Januari, pemprov dan Polda Metro Jaya memang akan melakukan evaluasi pembatasan motor di Thamrin–Medan Merdeka Barat. Namun, evaluasi itu belum sampai pada perluasan area bebas motor.
"Kalau evaluasinya bagus, akan tetap dilanjutkan di area yang sama. Kalau ada bus tambahan gratis, baru akan diperluas sampai Sudirman," kata Ahok.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Benjamin Bukit belum bisa memastikan penambahan bus tingkat gratis di area larangan motor. Memang sudah ada lima bus tingkat merek Mercedes-Benz. Namun, tes kelayakan jalanbus-bus itu belum rampung.
"Busnya masih menjalani berbagai macam uji coba di Cibitung. Setelah uji coba rampung, baru bisa dapat surat registrasi uji tipe (SRUT)," jelasnya.
Setelah itu, bus tingkat gratis tersebut juga harus memperoleh surat tanda nomor kendaraan (STNK) serta surat tanda lulus uji KIR. Keterangan serupa disampaikan Dirut PTTransjakarta Antonius Kosasih. Menurut dia, bus-bus tingkat gratis masih menjalani uji rancang bangun sehingga belum bisa digunakan dalam waktu dekat.
Saat ini, baru 15 bus tingkat gratis yang beroperasi di kawasan larangan sepeda motor. Perinciannya, 10 unit bus single Transjakarta dan 5 unit bus tingkat pariwisata. Namun, Kosasih menyatakan bahwa peminat bus-bus tersebut sangat rendah.
"Kami siap saja menyediakan 20 bus gratis. Tapi, enam unit yang jalan saja masih sering kosong,’’ ujarnya.