Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Deg-degan Menunggu Hasil Seleksi Administrasi PPPK 2021, Rizki: Banyak Guru Honorer Tidak  Reset Pendaftaran

Jumat, 30 Juli 2021 – 20:39 WIB
Deg-degan Menunggu Hasil Seleksi Administrasi PPPK 2021, Rizki: Banyak Guru Honorer Tidak  Reset Pendaftaran - JPNN.COM
Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional Rizki Safari Rakhmat mengungkapkan kondisi rekan sejawatnya yang saat ini yang tengah cemas menanti detik-detik pengumuman seleksi administrasi PPPK 2021.

Ada kekhawatiran guru honorer di sekolah negeri akan dites pada tahap 1 atau 2 dan mendapatkan saingan lain dari kalangan guru swasta.

"Mungkin untuk yang ada formasi di sekolah induknya mereka merasa aman, tetapi yang tidak ada formasi di sekolah induknya masih ada kekhawatiran tes kompetensinya di tahap 2. Artinya harus bersaing dengan guru swasta dan lulusan pendidikan profesi guru (PPG)," tutur Rizki kepada JPNN com, Jumat (30/7).

Dia mengungkapkan tombol reset pendaftaran yang bisa mengarahkan pada formasi yang dapat dipilih untuk tes tahap 1, tidak dimanfaatkan seluruhnya oleh guru honorer.

Ada sebagian guru honorer yang masih kebingungan dengan sistem pendaftaran tersebut.

Sebab, kata Rizki, beberapa kejadian untuk mapel dan di daerah tertentu formasinya tidak ada, sehingga mereka dilema saat reset keterangan pelamar menjadi pelamar umum.

"Kami harapkan jika pelamar PPPK guru lolos seleksi administrasi, berikan kesempatan untuk para pelamar tes kompetensi di tahap 1," ucap Rizki. 

Setidaknya, lanjutnya, jika mereka berusaha dulu diberikan kesempatan tes tahap 1. Kemudian nilainya terbaik dan lolos passing grade tentunya ini menjadi modal untuk tes kompetensi tahap berikutnya walaupun secara kebutuhan formasi terbatas.

Guru honorer berserikat sekolah negeri khawatir tidak lulus seleksi administrasi akibat sistem reset pendaftaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News