Deni dan Samad Duel Berdarah, Sama – sama Minta Ganti Rugi
Namun, Samad yang sudah telanjur emosi justru cekcok dengan Satia, tak lain merupakan adik kandungnya. Kata-kata kasar pun keluar, hingga akhirnya Deni dan Samad terlibat perkelahian.
“Habis itu dia marah, istri saya datang. Istri saya dibilangi anj*ng, saya sakit hati lah. Ia turun ambil kayu, saya dipukul dan kaki saya digigit. Untung ada Pakde di situ, jadi dipisahin,” ujar Deni didampingi sang istri di Polsek Balikpapan Utara.
Sementara itu, Samad yang tak terima datang ke Polsek Utara mengadukan hal ini. Pada saat yang sama, Deni pun melakukan hal yang sama. Keduanya pun dimediasi oleh petugas dan sepakat untuk damai. Hanya saja proses damai tidak mudah, keduanya mengajukan syarat. Yakni, penggantian rugi atas cedera yang dialami.
Samad mengaku dirinya mendapatkan serangan bertubi-tubi dari Deni di bagian paha kanan dan badan serta kepalanya. Samad pun meminta Deni mengganti biaya perawatannya sebesar Rp 5 juta.
“Aku disiram air, dipukul, terus diteriakin maling pula. Makanya saya mau aja damai asal, ia ganti rugi biaya pengobatan. Saya tawarkan Rp 5 juta, tapi ya seikhlasnya aja berapa dia kasihnya,” ungkap Samad.
BACA JUGA: Dani Lihai Bersilat Lidah, Polisi Terpaksa Gunakan Jurus Terakhir
Senada, Deni juga mengaku mengalami luka pukul di kepala serta luka gigit di kaki kirinya. Deni pun mengajukan permintaan yang sama, yakni penggantian biaya pengobatan.
“Saya loh dipukul kepala saya pakai kayu, sampai kaki saya digigit. Nah, sampai berdarah begini. Ya, kalau dia minta ganti rugi, ya saya juga lah. Tapi saya maunya damai aja, saya di sini kerja cari uang dan sama-sama punya anak,” terang Samad.