Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

DPD Minta Menpora Perhatikan Infrastruktur Olahraga di Daerah

Selasa, 21 Januari 2020 – 21:03 WIB
DPD Minta Menpora Perhatikan Infrastruktur Olahraga di Daerah - JPNN.COM
Menpora Zainudin Amali saat raker dengan Komite III DPD. Foto: Humas DPD

jpnn.com, JAKARTA - Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) meminta kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) lebih memperhatikan pembangunan olahraga di daerah. Sebab, daerah-daerah di Indonesia memiliki bibit atlet yang berprestasi di tingkat nasional dan internasional.

Ketua Komite III DPD Bambang Sutrisno mengatakan, untuk bisa menghasilkan atlet yang berprestasi, pembangunan infrastruktur dan pelatihan di daerah harus diperhatikan. Menurutnya, penjaringan bibit-bibit atlet dari daerah tidak akan berhasil mencetak atlet berprestasi tanpa adanya sarana dan prasarana yang mendukung pengembangan.

“Sarana dan prasarana lalu pembiayaan dan kualitas dari pelatih, ini harus bersinergi sehingga mendapatkan hasil yang maksimal,” kata Bambang dalam rapat kerja Komite III DPD dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (21/1).

Senator asal Kalimantan Utara Fernando Sinaga mengungkapkan adanya kejanggalan dalam penjaringan atlet. Menurutnya, penjaringan bibit atlet di daerah masih terindikasi adanya nepotisme. Selain itu, pembinaan calon atlet juga masih belum terlalu diperhatikan, sehingga potensi yang ada tidak berkembang.

“Program prioritas itu adalah tata kelola kelembagaan. Di sana masih terjadi kejanggalan-kejanggalan dalam pemilihan atlet, ada (dugaan) nepotisme. Atlet yang bagus tidak terpilih, justru yang memiliki hubungan keluarga yang dipilih,” kata Fernando.

Senator dari Maluku Mirati Devaningsih meminta penjaringan dan pengembangan bibit atlet harus memperhatikan kondisi di daerah. Ia mencontohkan daerah berbasis kepulauan, seharusnya memfokuskan pada pengembangan olahraga air seperti dayung.

Mirati juga meminta Kemenpora agar lebih memperhatikan keberadaan infrastruktur dan pembinaan atlet-atlet daerah. “Kami di Maluku minta perhatian dari pemerintah soal infrastruktur pembinaan olahraga, agar kejayaan Maluku di bidang olahraga dan sepak bola semakin baik. Kami juga kekurangan guru olahraga sebagai pelatih awal di sekolah,” ujar Mira.

Senator dari Bali Anak Agung Gde Agung dan Senator dari Papua Barat Yance Samonsabra mempertanyakan pemeliharaan infrastruktur yang dibangun di daerah setelah penyelenggaraan event olahraga baik skala nasional ataupun internasional.

Komite III DPD RI menilai penjaringan bibit atlet dari daerah tidak akan berhasil tanpa adanya sarana dan prasarana yang mendukung.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close