Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Dulu Ada Dua Ribu, Kini Tinggal Hitungan Jari

Rabu, 30 Desember 2009 – 02:02 WIB
Dulu Ada Dua Ribu, Kini Tinggal Hitungan Jari - JPNN.COM
BULE - Irwandi Puteh, salah seorang keturunan Portugal yang tersisa di Lamno, Aceh Jaya, Minggu (27/12) kemarin saat menjaga tokonya. Foto: Agus Wahyudi/Jawa Pos.
Irwandi mengungkapkan, keturunan Portugis seperti dirinya saat ini makin jarang terlihat. Pascatsunami, apabila ada orang dari Banda Aceh atau dari mana saja ingin bertemu "mata biru?, warga setempat akan menunjuk keluarganya. "Sudah habis semua. Saudara-saudara Bapak juga nggak ada lagi (tewas jadi korban tsunami, Red)," ucapnya.

Dia juga masih mengingat, keluarganya cukup dikenal di wilayah itu. Semasa dia SD, banyak orang Portugis yang berwisata di kawasan itu. Pemandu selalu mengajak wisatawan itu bertandang ke rumah keluarganya. "Mereka tanya-tanya Bapak (Jamaludin Puteh) dan memberikan uang saku," jelasnya.

Menurut dia, semasa muda wajah bapaknya mirip aktor Hollywood, Chuck Norris. "Bapak juga berewokan seperti artis Amerika itu," ucapnya seraya tertawa. (nw)

Dulu, kawasan Lamno terkenal dengan penduduknya yang bermata biru, berambut pirang, berkulit putih, dan berhidung mancung. Mereka adalah keturunan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close