Karena itu, dirinya mendorong Pemprov DKI untuk berani mengkajiulang atau memutuskan perjanjian yang berlaku selama ini. “Selama kedua operator swasta merugikan pemprov dan pelanggannya, jangan takut. Bisa dibawa ke ranah hukum karena pelayanan dan kualitas air sangat buruk,” pungkas Thamrin. (rul/pes)
PERJANJIAN kontrak pengelolaan air oleh dua mitra swasta terancam diputus. Pasalnya, kedua mitra swasta yakni PT Palyja dan PT Aetra dinilai tidak