Harga Karet Terus Anjlok
Selasa, 29 November 2011 – 09:36 WIB
Diakuinya, anjloknya harga jual karet di tingkat petani yang terjadi sejak satu bulan terakhir, cukup berdampak pada perkonomian dunia. Laju perputaran uang pastinya akan mengalami gangguan. Hal ini dikarenakan hasil penjualan mengalami penurunan.
“Contoh saja biasanya pedagang yang menjual berbagai barang dan perabotan dalam satu bulan perputaran uangnya bisa mencapai angka paling rendah Rp 15 juta. Namun karena faktor anjloknya bisa saja perputaran uang yang masuk ke toko tersebut Rp 5 juta saja sulit ditembus. Itu semua terjadi dampak anjloknya harga jual karet di tingkat petani. Pasti disemua sektor akan terasa,” terangnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, hal lain yang menyebabkan jatuhnya harga karet yang terjadi saat ini adalah diakibat krisis pasar global yang terjadi di kawasan Eropa saat ini.Bahkan Juliansyah sendiri tidak mampu memprediksi kapan harga jual karet di tingkat petani ini kembali normal. ‘’Soal itu kita tidak tahu pasti, karena hal ini sudah menjadi isu nasional,” tandasnya.