Isu Permen Susu Mengandung Pil PCC yang Meresahkan
''Berita ini bohong,'' tegasnya.
Eko juga menyatakan bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan Direktorat Pengawasan Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif terkait dengan kabar itu.
Dari sana juga dipastikan bahwa tidak ditemukan kasus seperti yang diviralkan.
Hingga kemarin, pesan palsu itu masih disebarkan via beberapa media sosial, terutama Facebook.
Ada yang membumbui dengan berbagai gambar. Bukan hanya permen susu. Ada juga yang menambahkan video dari tayangan berita salah satu televisi swasta.
Namun, dalam tayangan tersebut, tidak dijelaskan mengenai permen PCC.
Ada pula netizen yang ikut latah menyebarkan informasi palsu itu dengan menambahkan foto seseorang anak yang sedang dirawat di rumah sakit.
Anak tersebut dipasangi berbagai slang medis. Salah satu akun Facebook yang ikut menyebarkan informasi tersebut adalah Sion Anugerah.
Hingga kemarin, posting-an Sion mengenai permen PCC dibagikan ulang hingga 108 kali.