Jenderal Andika kepada Komjen Boy Rafli Amar: Saya Pasti Mendukung, Mas!
“Kami juga membentuk satgas dan subsatgas, di sana kombinasi kementerian, TNI dan Polri. Memang, perwakilan TNI sangat besar sekali, terutama dalam menggerakkan teman-teman yang kami tempatkan di lima provinsi itu,” katanya.
Sebelumnya, BNPT menyatakan lima provinsi yang menjadi wilayah kerja Satgas Pencegahan dan Sinergitas, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Tengah.
Jenderal Andika setelah mendengar paparan dari Komjen Boy Rafli menyatakan siap memberikan dukungan.
“Saya pasti dukung. Justru saya ini ingin menemukan formatnya karenaini penugasan, formatnya apa,” ungkapnya.
Komjen Boy Rafli Amar menjelaskan bahwa formatnya adalah bawah kendali operasi (BKO).
“Artinya, BKO mungkin tiap tahun bisa diperpanjang atau mungkin berganti,” ungkapnya.
Jenderal Andika menyatakan bahwa kalau begitu, berarti prajurit yang ditugaskan harus dari teritorial.
“Oke, kalau begitu saya sudah langsung melintas di pikiran saya, berarti memang harus (prajurit) teritorial, dan teritorital pun di situ (di daerah yang ditugaskan), karena kalau tidak dari situ percuma, dia tidak menguasai (wilayah),” kata Jenderal Andika Perkasa kepada Komjen Boy Rafli Amar. (boy/jpnn)