Jual Hasil Curian di Medsos, Kawanan Maling Asal Lampung Digulung Polisi
jpnn.com, JAKARTA - Kelompok maling sepeda motor asal Lampung yang kerap beraksi di wilayah Tangerang digulung jajaran Polda Metro Jaya.
"Cara jualnya agak antik, mereka menjualnya ke daerah Lampung menggunakan tangan kedua lagi, cara menjualnya adalah menggunakan media sosial Facebook," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu.
Yusri mengatakan, kelompok ini menjual barang hasil kejahatannya di media sosial untuk menghilangkan jejak mereka.
"Mereka menawarkan kendaraan hasil curian ini dengan menggunakan media sosial Facebook, ini upaya untuk mengaburkan diri mereka," ujarnya.
Dia juga mengatakan, Geng Lampung ini kerap membawa pistol mainan untuk menakuti korbannya.
Ketiganya diketahui berinisial AL dan AS yang berperan sebagai pemetik atau eksekutor pencurian dan J yang berperan sebagai pengawas.
Kelompok inilah yang kadang menakuti korbannya dengan senjata api. Kalau kepepet ketahuan korban, pelaku akan mengeluarkan senjata api, tapi setelah dicek senjata apinya ternyata adalah replika.
"Jadi dua pemetik ini yang membawa senjata, ada dua senjata replika di sini," kata Yusri.