Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kadek 'Jango' Pramartha, 10 Tahun Mempromosikan Budaya Bali lewat Majalah Kartun

Promosi dengan Cara Tinggalkan Majalah di Kursi Pesawat

Kamis, 24 Maret 2011 – 08:21 WIB
Kadek 'Jango' Pramartha, 10 Tahun Mempromosikan Budaya Bali lewat Majalah Kartun - JPNN.COM
Kadek Pramartha menunjukkan majalah kartun Bogbog saat ditemui Jawa Pos di kantornya, sebuah ruko dua lantai di Jl Veteran, Denpasar, Selasa lalu (22/3). Foto: Gunawan Sutanto/Jawa Pos
"Saya minta kepada teman yang akan bepergian ke luar negeri atau daerah untuk meninggalkan majalah ini di kursi penumpang. Hasilnya ternyata efektif. Ada beberapa orang dari luar Bali yang menghubungi untuk berlangganan," jelasnya. Kini, majalah tersebut beroplah sekitar 10 ribu eksemplar. Awalnya, tiras Bogbog hanya seribu eksemplar.

Dalam perjalanannya, majalah itu mengalami pasang surut. Puncaknya, penurunan oplah terjadi pascabom Bali. Kala itu memang terjadi penurunan jumlah wisatawan besar-besaran di Pulau Dewata. Bukan hanya Bogbog, dalam catatan Jango, setidaknya ada 10 majalah pariwisata terbitan Bali yang gulung tikar. "Syukurlah kami tidak sampai gulung tikar. Saya yakin itu semua berkat energi positif kami," tegasnya.

Waktu itu, semangat yang diusung awak Bogbog hanyalah bagaimana membuat Bali tetap tersenyum dan bangkit.Pascatragedi kelam tersebut, Bogbog hanya absen dua edisi alias dua bulan tidak terbit. Majalah itu tetap terbit setelah di-support materi oleh beberapa orang yang peduli terhadap seni dan Bali. Kini eksistensi Bogbog pun tetap terjaga. Majalah tersebut telah tersebar ke beberapa daerah di luar Bali. Bahkan, dalam catatan yang ditunjukkan Jango, ada beberapa universitas di Australia, Belanda, serta AS yang menjadi pelanggan tetap Bogbog.

Bahkan melalui brand Bogbog, beberapa orang dan instansi di Bali memberikan kepercayaan kepada Jango. Selain menjalankan usaha penerbitan, Bogbog kini kerap di-hire sebagai event organizer acara tertentu. "Tapi, even yang kami kemas tetap melibatkan kartun," papar pria kelahiran 21 Desember 1965 tersebut.

Sebagai kartunis, Kadek Pramartha ingin total berkiprah. Salah satu karyanya adalah Bogbog. Itu adalah nama majalah kartun yang dia dirikan sejak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News