Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kasus Positif Covid-19 Kaltim Bertambah

Kamis, 14 Mei 2020 – 20:03 WIB
Kasus Positif Covid-19 Kaltim Bertambah - JPNN.COM
Ilustrasi COVID-19. Foto: Pixabay

jpnn.com, SAMARINDA - Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur bertambah delapan kasus sehingga jumlah keseluruhan menjadi 238 kasus berdasarkan update Dinas Kesehatan setempat, Kamis (14/5).

Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan bahwa penambahan delapan kasus baru tersebut semuanya berasal dari wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.

"Tujuh orang dari kasus baru ini ditengarai merupakan klaster kegiatan ijtima ulama di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan dan satu kasus lainnya diduga merupakan transmisi lokal dan ada kaitannya dengan kluster Gowa," beber Andi Muhammad Ishak menyampaikan rilis harian kepada awak media di Samarinda, Kamis.

Dengan adanya tambahan delapan kasus baru tersebut jumlah keseluruhan kasus positif COVID-19 di Kabupaten Kutai Kartanegara sebanyak 33 kasus atau sama persis dengan kasus yang terjadi di Kota Samarinda yakni dengan 33 kasus.

Sedangkan kasus tertinggi masih berada di wilayah Kota Balikpapan dengan 45 kasus.

Andi Ishak yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim itu, mengungkapkan, terjadi penambahan pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 11 orang.

"Tambahan pasien sembuh hari ini yakni 11 orang, sembilan orang berada di wilayah Kota Balikpapan, satu orang di Panajam Paser Utara dan satu lainnya di Kutai Kartanegara," imbuhnya.

Andi kembali mengingatkan kepada masyarakat Kaltim untuk terus menjaga pola hidup bersih dan mengikuti imbauan dari Pemerintah Daerah untuk tidak memaksa melakukan kegiatan di luar rumah, karena potensi penularan virus masih terus terjadi.

Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur bertambah. Total hingga saat ini mencapai 238 kasus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close