Kemendikbudristek Harus Beri Terobosan Buat Pelaku Seni & Budaya
Anggota DPR RI Dapil Kaltim tersebut menyambut baik dengan adanya program Pekan Kebudayaan Nasional (PKN), meski begitu program tersebut jangan hanya menyajikan hal yang biasa seperti pada umumnya perlu ada sesuatu yang beda dari sebelumnya.
Sesuatu yang baru tersebut dalam PKN itu seperti merangkum berbagai bentuk budaya Indonesia melalui ragam acara seperti kompetisi, konferensi, lokakarya, pasar budaya, serta parade mahakarya.
"Jadi, semua pelaku budaya dan masyarakat umum dapat berpartisipasi pada acara sesuai keahlian atau ketertarikannya. Misal, jika tertarik ranah akademis bisa menjadi pembicara di konferensi, jika ingin belajar atau praktik bisa ikut lokakarya, jika ingin membeli produk bisa ke pasar budaya," imbuhnya.
Hetifah menyebut pelaksanaan PKN tahun 2020 juga telah memanfaatkan teknologi digital dengan baik. Ada ragam video di youtube, seminar online, dan juga pasar lewat e commerce. Untuk itu pelaksanaan PKN ini harus terus dilanjutkan dan promosi terus ditingkatkan.
"Saya mendorong agar PKN terus dilanjutkan. Akan tetapi, tahun 2021 ini saya berharap agar promosi PKN ditingkatkan, kalau bisa dibuat gimmick agar viral. Dengan begitu, perhatian serta partisipasi masyarakat umum akan semakin maksimal," pungkas Hetifah.(fri/jpnn)