Ketika Jenderal Wismoyo Mendadak Panggil Prabowo Subianto Jam 8 Malam
"Beliau menanyakan persiapan saya yang akan menjalankan operasi. Saya menjelaskan semua peralatan sudah siap, mulai dari senjata, peluru, kompas hingga obat-obatan," beber Prabowo.
Namun, lanjut mantan Panglima Kostrad ini, Jenderal Wismoyo masih bertanya. Apalagi yang harus dipersiapkan? Pertanyaan itu menurutnya sempat beberapa kali diulangi meski Prabowo sudah menjawab.
Setelah bolak-balik bertanya, dan Prabowo menjawab, barulah Wismoyo menjelaskan maksud pertanyaannya.
"Beliau menjelaskan bahwa saya masih muda, bertanggung jawab atas 100 nyawa pasukan, dan akan menghadapi bahaya maut," kenang Prabowo.
"Oleh karena itu, beliau mengingatkan saya untuk dekat kepada Tuhan, Allah SWT. Barulah saya paham pertanyaan beliau," tutur Menhan kelahiran Jakarta, 17 Oktober 1951 ini.
Tidak berhenti di situ, Jenderal Wismoyo ketika itu langsung masuk ke dalam kamar untuk mengambil sebuah bungkusan.
"Saat keluar beliau membawa bungkusan dan diberikan kepada saya. Dan, isi bungkusan tersebut adalah sajadah. Beliau meminta saya menaruh sajadah itu dalam ransel saya selama bertugas," ungkap Prabowo.
Wismoyo Arismunandar lahir di Bondowoso, Jawa Timur, pada tanggal 10 Februari 1940, dan meninggal dunia di Jakarta pada tanggal 28 Januari 2021.