KPK Dituding Punya Agenda Terselubung
Senin, 17 September 2012 – 15:37 WIB
Informasi yang berkembang, pemanggilan mantan Bupati Gowa, Sulawesi Selatan itu diduga akan dimanfaatkan KPK menelusuri kasus dugaan korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) senilai Rp38 miliar di Pemprov Sulsel yang sudah dilaporkan ke lembaga pimpinan Abraham Samad.
Sebelumnya Jubir KPK Johan Budi mengatakan, Gubernur Sulawesi Selatan, H Syahrul Yasin Limpo dan Prof. DR Muladi dari perwakilan The Habibie Center, dipanggil sebagai saksi meringankan untuk Bupati Buol, Sulawesi Tengah, Amran Batalipu yang jadi tersangka kasus dugaan suap penerbitan hak guna usaha (HGU) perkebunan di daerah itu.
Namun keduanya menolak untuk memenuhi panggilan penyidik. "Pemeriksaan Syahrul Limpo dan Muladi adalah sebagai saksi meringankan atas permintaan tersangka Bupati Buol. Namun kedua nya tidak bersedia hadir dan sudah disampaikan kepada penyidik," kata Johan.(Fat/jpnn)