MA Terapkan Sistem Kamar Tahun ini
Terkendala Jumlah Hakim AgungMinggu, 19 Juni 2011 – 12:22 WIB
"Peningkatan kualitas MA semoga bisa didapat melalui system kamar ini," harapnya. Dengan sistem itu, Harifin ingin menyelesaikan banyaknya komplain yang masuk dan menumbuhkan sikap saling menghargai antar hakim agung. Sebab, selama ini banyak rasan-rasan yang menyebut kalau sama-sama hakim agung tetapi malah saling membatalkan putusan.
Bagaimana dengan persiapan hakimnya? Dia memastikan semuanya sudah siap jalan. Sebab, pihaknya berusaha untuk mencari jalan supaya jangan sampai ada kamar yang perkaranya terlalu banyak dan ada kamar yang perkaranya sedikit. Agar tugas hakim tidak terlalu berat, kamar yang ringan seperti agama akan diperbantukan merata ke kamar lain.
"Kemungkinan langkah itu juga berlaku untuk hakim militer," tandasnya. Namun, dia tidak menutup mata jika penghambat sistem kamar adalah keahlian hakim agung tidak sebanding dengan beban kerja penanganan kasus di MA per tahunnya. Tetapi, dia yakin hakim agung bisa menjalankan dengan lancar karena hanya boleh menangani perkara sesuai penempatan.