Mantan Menteri BUMN Dukung Dahlan
Jumat, 02 November 2012 – 05:58 WIB
Menurut Budi, tudingan DPR yang menganggap Dahlan merugikan PLN Rp37,6 trliun tentu saja salah alamat. Sebab Dahlan dikenal tidak pernah ingin menikmati uang negara,"Pak Dahlan kan tidak pernah mengambil gaji, tidak pernah menggunakan fasilitas mobil dinas, dan rumah dinas," tambahnya.
Pihaknya memperkirakan, gerakan anti Dahlan Iskan telah lama muncul, yaitu sejak Dahlan menjabat Dirut PLN. Pasalnya Dahlan berani membersihkan PLN. Oleh karena itu, dia menilai berbagai upaya menjatuhkan Dahlan terus dilakukan,"Termasuk meminta Presiden memberhentikan Dahlan dari jabatan menteri," ungkapnya.
Sementara itu, Menteri BUMN Dahlan Iskan Rabu malam (31/10) lalu buka suara mengenai inefisiensi di tubuh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang dipermasalahkan dalam audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan DPR. Dahlan berdalih dirinyalah yang justru pertama kali mengungkapkan inefisiensi PLN itu di sebuah rapat dengan DPR beberapa waktu sebelumnya.