Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mas Bechi

Oleh: Dahlan Iskan

Minggu, 10 Juli 2022 – 07:08 WIB
Mas Bechi - JPNN.COM
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Intinya: polisi dianggap berlebihan.

Intinya lagi: semua tuduhan itu fitnah.

Itu versi pengelola IG yang membela habis-habisan pondoknya, kiainya, dan kiai mudanya.

IG itu juga memuat klarifikasi Mas Bechi. Kelihatannya ditulis oleh orang dalam bernama Muhammad Fadhli.

Menurut tulisan Fadhli, laporan pertama terhadap Mas Bechi dilakukan di tahun 2019. Itu laporan untuk kejadian tahun 2017.

Laporan itu, tulisnya, sudah ditangani polisi. Sudah dinyatakan tidak terbukti. "Kejaksaan pun sudah mengeluarkan SP3," tulisnya.

Di situ Mas Bechi bertekad melawan fitnah itu habis-habisan. Sampai tingkat berjihad.

Rupanya tekad itu yang membuat ia tidak mau lagi mendatangi panggilan polisi yang baru. Sampai dinyatakan buron. Ia pun bersembunyi ketika digerebek. Sebelum akhirnya menyerahkan diri. Atau ditangkap.

Mas Bechi dilaporkan melakukan kejahatan seksual kepada santriwati di pondok itu. Ada yang menyebut korbannya lima wanita. Ada yang bilang lebih.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close