Menelusuri Polemik Ganjar Vs Prabowo soal Internet Gratis
Oleh: Holy AdibGanjar lalu mengatakan bahwa ia sudah menanyakan pertanyaan serupa kepada warga Boyolali.
“Kemarin saya tanya di Boyolali ternyata lebih suka internet gratis karena makan siang sudah cukup. Sudah makan siang, sudah ya kelihatan,” ujar Ganjar.
Hal pertama yang perlu diperhatikan ialah bahwa pernyataan Prabowo di Pontianak itu tidak berdiri sendiri atau tidak muncul tiba-tiba tanpa sebab.
Pernyataan tersebut merupakan respons dari sindiran Ganjar, yang membandingkan program makan siang gratis dengan program internet gratis.
Sindirian, cemoohan, candaan, dan kritik kepada kontestan lain merupakan hal biasa dalam politik.
Oleh karena itu pula, Prabowo menanggapi sindiran Ganjar dengan kata-kata “otaknya agak lamban.”
Pihak yang disebut Prabowo sebagai orang yang otaknya agak lamban tersebut bukan orang pada umumnya, melainkan Ganjar.
Hal itu dapat dilihat dari konteks yang melingkupi pernyataan Prabowo, yang salah satunya ialah kalimat setelahnya: “Kalau orang otaknya nggak jalan, ya, jangan jadi pemimpin.”