Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Menteri Siti Ingatkan Pentingnya Melindungi Sumber Daya Genetik Indonesia

Selasa, 23 Maret 2021 – 23:05 WIB
Menteri Siti Ingatkan Pentingnya Melindungi Sumber Daya Genetik Indonesia - JPNN.COM
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya saat menjadi keynote speakers pada acara Focus Group Discussion (FGD) bertema Geopolitik dan Perlindungan Sumber Daya Genetik di Indonesia, Selasa, 23 Maret 2021. Foto: Dok. KLHK

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bertema Geopolitik dan Perlindungan Sumber Daya Genetik di Indonesia, Selasa, 23 Maret 2021.

Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyamakan persepsi dan membangun komitmen bersama dalam perlindungan dan pemanfaatan sumber daya genetik Indonesia.

Menteri LHK Siti Nurbaya, Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar serta Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Laksana Tri Handoko hadir sebagai keynote speakers.

Turut pula hadir 12 (dua belas) orang narasumber yang berasal dari pejabat Eselon I di sebelas  Kementerian/Lembaga terkait.

Menurut Menteri Siti, pentingnya perlindungan sumber daya genetik dilatarbelakangi fakta bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada di antara dua benua besar yaitu Asia dan Australia. Indonesia memiliki posisi sangat strategis dengan kekayaan sumber daya alam hayati dan sekaligus endemisitas spesies flora dan fauna yang tinggi.

Kekayaan Keanekaragaman Hayati (Kehati) yang tersimpan di wilayah perairan (marine mega biodiversity) Indonesia merupakan yang terbesar di dunia, sedangkan di daratan merupakan nomor dua di dunia setelah Brazil. Kekayaan kehati ini mencakup genetik, spesies hingga beranekaragam ekosistem unik.

Dilihat dari aspek geopolitik, perairan laut lepas dan daratan Indonesia yang terdiri dari kepulauan (archipelagic state) memiliki karakteristik yang berbeda dibandingkan dengan negara-negara tetangga, sehingga memiliki daya tarik sendiri bagi para investor yang bergerak dibidang pemanfaatan sumber daya alam termasuk sumber daya alam hayati dan sumber daya genetiknya.

‘Geopolitik Indonesia yang dirumuskan dalam Ketetapan MPR Tahun 1993 dan Tahun 1998 menunjukkan konsep cara pandangan politik nasional Indonesia, yang dirumuskan sebagai Wawasan Nusantara, yang memandang tatanan pulau dan lautan, serta masyarakat di dalam wilayah NKRI sebagai satu kesatuan wilayah, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, serta dijadikan sebagai landasan visional bagi pembangunan nasional," ujar Menteri Siti dalam sambutan pembukaannya FGD tersebut.

Menteri Siti mengingatkan pentingnya melindungi sumber daya genetik dilatarbelakangi fakta bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada di antara dua benua besar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close