Mujahid Berjuang Bukan untuk Osama
Selasa, 03 Mei 2011 – 08:39 WIB
Rizal yang beberapa kali mengadakan riset ke Afghanistan menyebutkan, daerah di perbatasan Pakistan dan Afghanistan kaya akan sumber daya alam. "Daerah itu diincar perusahaan-perusahaan multinasional milik AS untuk menguasai aset-aset di sana. Mereka menggunakan jasa pengamanan swasta," ungkapnya.
Selama imperialisme ekonomi terus berlangsung, Rizal menduga bahwa perlawanan justru semakin sengit. "Kematian Osama justru bisa menjadi bensin untuk menyulut api perlawanan baru yang lebih masif dan rapi," jelasnya. (rdl/c9/nw)