Ngaku Polisi, Rampok Sikat Truk Karet
jpnn.com - JAKARTA - Jajaran Subdit Resmob Polda Metro Jaya menangkap empat orang sindikat spesialis perampok sembilan bahan pokok (sembako). Parahnya, kawanan ini dalam beraksi mengaku sebagai polisi dan kerap menggunakan senjata api.
Empat pelaku itu bernama Ahmad, Jamba, Usman dan Marto itu ditangkap Resmob pada 6 Mei 2014.
Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya Adex Yudiswan mengatakan, empat pelaku ini ditangkap karena merampok truk fuso bermuatan karet yang jika ditotalkan Rp 700 juta.
Adex menjelaskan pada 15 April 2014, komplotan ini merencakanan merampok mobil truk Fuso berplat nomor B 9890 HB bermuatan karet RSS sebanyak 140 bal milik PT Wilson Tunggal Perkasa.
Pelaku kemudian memantau pergerakan Fuso. Sekitar pukul 22.00, di Tol Cikampek, eksekusi perampokan dilakukan komplotan ini.
Menurut Adex, ketika truk masuk atau berada di ruas tol Cikarang Barat V, tersangka Apem yang mengendarai Toyota Avanza menyalip. Akhirnya truk pun berhenti.
Pelaku kemudian turun dari mobil. Nah, ternyata salah satu pelaku menggunakan seragam Polri. Pelaku langsung menodongkan pistol kepada sopir dan kernet.
"Sopir dan kernetnya kemudian dipindahkan ke mobil Avanza. Lalu pelaku melakban mulut dan mengikat korbannya," kata Adex di Markas Polda Metro Jaya, Jumat (30/5).