Oleh-Oleh dari Perjalanan ke Papua (5)
Di Timika Dibayar Emas, di Wamena Kayu GaharuJumat, 13 Februari 2009 – 06:34 WIB
Dilihat dari kelompok usia dalam laporan Dinkes Mimika itu, keterangan Esti terdukung. Sebab, di data itu disebutkan, ada 143 remaja berumur 15-19 tahun yang positif. Sedangkan untuk usia 20-29 tahun, yang positif ada 860 orang atau hampir dua kali lipat jumlah penderita di kelompok usia 30-39 tahun.
Sayangnya, sikap masyarakat di Wamena terhadap HIV/AIDS belum seterbuka mereka yang di Timika. Bahkan, di sini masih ada anggapan bahwa penyakit tersebut sengaja disebarkan untuk menghabisi penduduk asli di sana (genocide). Sungguh tidak masuk akal. Sikap mereka ini tentu juga sangat menyulitkan petugas untuk mendeteksi dan kemudian mengobati mereka yang sudah terjangkit.
Meningkatnya angka HIV/AIDS di Wamena adalah fakta yang sangat menarik. Sebab, jumlah prostitusi di sini tak sebanyak di Timika dan Merauke. "Tidak banyak, tetapi mereka itu aktif jemput bola," kata Kurniawan Muhammad, redaktur Jawa Pos yang pernah mengamati hal itu ketika berkunjung ke Papua pada 1999.