Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Penanganan Pandemi Covid-19, Slamet Budiarto: Promotif, Preventif, dan Kuratif Harus Beriringan

Sabtu, 24 Juli 2021 – 09:32 WIB
Penanganan Pandemi Covid-19, Slamet Budiarto: Promotif, Preventif, dan Kuratif Harus Beriringan - JPNN.COM
Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Dr Slamet Budiarto SH (kanan) dan Komisaris PJB Defy Indiyanto Budiarto menjadi pembicara saat Webinar Covid Talk Seri-8 bertajuk ”Perkembangan dan Cara Menangani Covid-19 Secara Medis” yang digelar PJB secara virtual, Jumat (23/7/2021). Foto: Tangkapan layar

”Negara seperti Taiwan itu protokol kesehatan bagus bisa menekan menekan angka infeksi, angka kesakitan maupun angka kematian. Di Australia juga sama, Singapura juga sama,” ujar Slamet.

Ketiga adalah kuratif untuk mengobati orang yang sudah sakit agar tidak meninggal atau cacat. Hal yang harus dipenuhi dalam Tindakan kuratif adalah SDM tenaga kesehatan, obat, alkes, oksigen dan pembiayaan.

”Promotif, preventif, dan kuratif adalah satu bagian dalam penanganan pandemi ini,” katanya.

Direktur Utama PJB Gong Matua Hasibuan mengatakan pihaknya terus mendukung kebijakan pemerintah dalam penanganan pandemi ini dengan menerapkan berbagai kebijakan yang relevan seperti membatasi mobilitas pegawai, meningkatkan rasio vaksinasi, merutinkan kegiatan berjemur pegawai, dan optimasi kebijakan work from home (WFH).

”Kita bahkan mengambil kebijakan untuk mengasramakan teman-teman kita yang menjadi garda terdepan dalam sistem operasi pembangkitan. Saya mengajak kita semua untuk bersabar seraya mendukung upaya pemerintah agar dapat berhasil sesuai dengan target yang diharapkan,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia PLN Syofvi Felienty Roekman mengatakan kondisi pandemi secara nasional ini merupakan akumulasi menurunnya tingkat kedisiplinan masyarakat terhadap kesehatan, munculnya varian virus di Indonesia, dan vaksinasi yang belum mencapai 70%.

“Kita bersama-sama harus menyikapi dan memahami sebuah situasi ini agar tingkat kewaspadaan dan kesadaran untuk selalu peduli dan menerapkan protokol kesehatan menjadi budaya keseharian kita untuk menjaga keselamatan diri sendiri keluarga dan orang lain,” kata dia.

Menurut Syofvi, pemberlakuan PPKM Darurat menjadi solusi utama pemerintah dalam menekan laju pandemi.

Slamet Budiarto mengatakan angka kematian kasus Covid-19 di Indonesia merupakan yang tertinggi di Asia. Hal ini harus menjadi renungan semua pihak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Dahlan Iskan

    Jaga Hati

    Rabu, 24 April 2024 – 07:07 WIB
    Jaga Hati - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Zeni

    Sabtu, 13 April 2024 – 08:46 WIB
    Zeni - JPNN.com
  • Hukum

    Kadinkes Sumut Ditahan Jaksa terkait Korupsi APD Rp 24 Miliar

    Rabu, 13 Maret 2024 – 21:13 WIB
    Kadinkes Sumut Ditahan Jaksa terkait Korupsi APD Rp 24 Miliar - JPNN.com
  • Humaniora

    Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19

    Senin, 11 Maret 2024 – 14:19 WIB
    Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19 - JPNN.com
X Close