Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pengamat Ekonomi Dukung Menteri Bahlil Tingkatkan Investasi di Luar Pulau Jawa

Jumat, 25 Agustus 2023 – 16:44 WIB
Pengamat Ekonomi Dukung Menteri Bahlil Tingkatkan Investasi di Luar Pulau Jawa - JPNN.COM
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mendapatkan perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar investasi yang masuk ke dalam negeri tidak hanya fokus ke Pulau Jawa melainkan juga tumbuh di luar Pulau Jawa.

Menurut Bahlil, apaya itu dilakukan agar tidak terjadi Jawasentris dan juga masyarakat yang mencari kerja tidak fokus ke Pulau Jawa.

Pengamat Ekonomi Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar Anas Anwar Makkatutu mendukung Menteri Bahlil untuk terus menggenjot investasi dan pertumbuhan ekonomi di luar Pulau Jawa.

Pasalnya, selama ini ketimpangan antara Jawa dan Luar Jawa masih sangat terasa.

Menurut Anas, investasi yang besar di luar Pulau Jawa dapat mengurangi kesenjangan yang terjadi antara Jawa dan Luar Pulau Jawa.

“Jadi, kebijakan itu tepat karena memang itulah isu selama ini sudah lama toh kalau kemudian ini mau dilaksanakan luar biasa untuk mengurangi kesenjangan region jadi memang antara Jawa dan luar Jawa itu memang timpang sekali kan data-data juga menunjukkan seperti itu,” ujar Anas, Jumat (25/8/2023).

Anas menambahkan untuk dapat menarik minat investor berinvestasi ke luar Pulau Jawa, ia juga mendorong supaya infrastruktur dasar dibenahi secara merata.

Selain infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM) harus ditingkatkan agar mampu diserap lapangan pekerjaan yang tersedia.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mendapatkan perintah dari Presiden agar investasi yang masuk ke dalam negeri fokus juga ke luar Pulau Jawa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close