Pesan Mentan Syahrul kepada Aparat dan Petugas Pertanian
Secara khusus, Ditjen PSP diharapkan mampu memetakan seluruh prasarana yang ada dilapangan berbasiskan Komando Strategis Pertanian (Kostra Tani) Dengan kostra tani, semua kebutuhan alsin, diupayakan dapat diprediksi dan mampu dihitung secara baik.
"Jadi ke depan tidak ada lagi prasarana dan sarana pertanian yang digulirkan tidak berbasis Kostra Tani. Termasuk kerja pertanian dan kinerja dari alsin atau sarana lain," katanya.
Di samping itu, Syahrul mengharapkan Dirjen PSP terus memperbaiki datanya untuk mencapai target yang terukur. Perbaikan itu diantaranya dengan melengkapi data asuransi dan tata kelola asuransi.
"Basis perbaikan juga harus dari kostra tani yang sudah terintegrasikan dengan sistem yang ada. Kemudian arahkan sasaran target kepada Kredit Usaha Rakyat (KUR), untuk melindungi petani," tukasnya.
Kunjungan Mentan ke Gedung Ditjen PSP ini didampingi langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementan Momon Rusmono, Inspektur Jenderal Justan R. Siahaan, Dirjen PSP Sarwo Edhi, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kuntoro Boga Andri dan sejumlah Eselon III, IV dan staf lingkup Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian.(jpnn)