Prajurit TNI Wajib Menjaga Keamanan Informasi Digital, Penggunaan Kata Sandi
“Saat ini kita perlu menjaga sebaik mungkin smartphone kita. Jangan sembarangkan menyambungkan perangkat ke wifi gratis, jangan juga klik link yang sumbernya tidak terpercaya, apalagi download aplikasi meragukan,” tuturnya.
Menyambung soal fungsi smartphone, sekarang ini juga turut membantu dalam pekerjaan. Data-data yang dimiliki, termasuk aplikasi seperti docs, excel, dan penunjang pekerjaan lainnya, terkadang tanpa disadari saling terhubung satu sama lain. Bukan hanya aplikasi, hal itu juga berlaku untuk sosial media.
“Jadi, jangan heran kalau bapak-bapak memiliki grup WhatsApp yang kemudian sedang membicarakan soal rencana berwisata ke Bali dan ketika membuka aplikasi media sosial, iklan-iklan soal hotel di Bali bermunculan, itu diviralkan oleh algoritma,” lanjut Sofian.
Sofian juga menyampaikan mengenai sikap skeptis di media sosial yang baiknya mulai diterapkan bagi seluruh penggunanya. Hal itu dapat menjadi benteng yang melindungi diri dari bahayanya internet seperti phising, hoaks, dinsinformasi, dan kemungkinan-kemungkinan lain yang dapat terjadi di ruang digital.
“Kita harus mulai waspada, hati-hati terhadap data-data penting yang kalau digunakan oleh orang lain bisa dimanfaatkan untuk membahayakan diri kita,” tutupnya.
Kegiatan Literasi Digital Sektor Pemerintahan kepada prajurit TNI yang berlangsung selama dua hari di tanggal 14-15 November 2023. (esy/jpnn)