Pusat Harus Tanggung Jawab!
Rabu, 30 November 2011 – 10:41 WIB
Ketua Komite II (yang membidangi infrastruktur) dari DPD Kaltim Bambang Susilo mengatakan, semestinya sejak lama pusat mengambil alih perawatan jembatan. "Seperti jalan tol, dibentuk Badan Pengelola Jalan Tol. Begitu pula jembatan, harus ada badan pengelolanya," ungkap Bambang, kepada Kaltim Post (Grup JPNN), kemarin.
Dikatakan, sudah sewajarnya pusat bertanggung jawab karena tidak membina daerah yang memiliki jembatan dengan bentangan panjang di atas 200 meter. "Daerah ini sudah menyumbang Rp 350 triliun setiap tahun. Seharusnya, pusat menyadari itu dan membangunkan lagi jembatan," ungkapnya.
Bambang Susilo setuju, jika jembatan yang dibangun adalah di Loa Kulu yang detailed engineering design-nya sudah diselesaikan. "Tidak sampai satu triliun. Pusat harus berkomitmen soal ini," ungkapnya.