Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rabi Bikin Acara Dialog Ramadan dengan 30 Tokoh Muslim untuk Penonton Yahudi

Jumat, 08 Mei 2020 – 04:04 WIB
Rabi Bikin Acara Dialog Ramadan dengan 30 Tokoh Muslim untuk Penonton Yahudi - JPNN.COM
Acara 30 Faces for The 30 Days yang dipandi Rabi Marc Schneier. Foto: supplied for Arab News

Setiap narasumber 30 Faces for the 30 Days berbagi pemahaman tentang Ramadan dan tradisinya. ”Khususnya dalam menghadapi komunitas non-muslim dan pesan antar-iman yang bisa mereka bagikan selama bulan suci ini,” sambungnya.

Sekitar 31 tahun silam Schneier mendirikan Foundation for Ethnic Understanding. Yayasan itu menjadi platform untuk orang-orang yang berupaya memperkuat hubungan Muslim dan Yahudi.

“Ini adalah hasratku untuk menemukan jalan guna mempersempit jurang pemisah antara 1,6 miliar Muslim dengan 16 juta umat Yahudi,” katanya.

Schneier mengklaim upayanya itu telah mencapai sukses luar biasa. “Hubungan Muslim-Yahudi menjadi sangat indah,” katanya.

Pendiri Sinagoge Hampton pada 1990 di Long Island itu menginginkan umat Islam dan Yahudi tetap saling mengenali saat ada ataupun tidak ada pandemi corona. “Kita semua bersama-sama,” katanya. “Selamat memperoleh berkat Ramadan,” ucapnya.

Salah satu pembicara dalam acara itu adalah Ketua Pusat Kebudayaan islam Amerika Utara Sheikh Musa Drammeh. Dia memuju upaya Schneier yang bertujuan mempromosikan pemahaman dan menyelesaikan perbedaan antara dua komunitas, yakni Islam dan Yahudi.

“Kami bersyukur karena situasi pandemi virus corona yang tak menguntungkan inti telah membawa Ramadan pada konsep aslinya, yaitu fokus pada kemanusiaan, kebersamaan, keramahtamahan, ketidakadilan dan penindasan,” ujar Drammeh.(arabnews/ara/jpnn)

Seorang rabi atau pemuka agama Yahudi bernama Marc Schneier membuat acara bintang-bintang seputar Ramadan dengan nama 30 Faces for The 30 Days.

Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News