Ratusan Anak Punk dan Preman Diciduk
Rabu, 29 Februari 2012 – 12:21 WIB
Wahyu menyebutkan, razia anak punk dan preman ini dilakukan karena kehadiran mereka membuat resah masyarakat. Yakni, mengamen di setiap perempatan jalan atau di dalam angkot dan cara meminta uangnya setengah memaksa. Sehingga kaum wanita merasa tidak nyaman saat berhadapan dengan anak-anak punk dan preman tersebut. (dni/ibl)